About Escola Cultural Zungu Capoeira (ECZC) Trunojoyo University


Profil UKM Escola Cultural Zungu Capoeira (UKM ECZC) Universitas Trunojoyo
Selayang Pandang
Pada awal terbentuknya, UKM ini bernama UKM Capoeira Street Rodas Club atau UKM CSRC. Namun setelah berafiliasi dengan Escola Cultural Zungu Capoeira, UKM ini berubah nama menjadi UKM Escola Cultural Zungu Capoeira atau UKM ECZC. 
UKM ECZC adalah suatu wadah, komunitas, lembaga, UKM yang mempelajari dan mengenalkan Capoeira sebagai sebuah kebudayaan asal Brasil. Capoeira merupakan perpaduan berbagai macam aspek seni & kebudayaan yang tergabung menjadi satu yang di sebut Capoeira. Mulai Seni Beladiri, Tari, Musik, Akrobatik, Senam, Cultural (Samba de roda, Puxada de rede, Maculelê dan Jongo.), dll.
UKM ini dibawah supervisi Grupo Escola Cultural Zungu Capoeira yang berpusat di Brazil sebagai pusat keilmuan dan perguruan (Grupo) Capoeira.
Capoeira di pelajari berbagai kalangan mulai dari pria dan wanita, anak anak hingga kakek nenek, dari yang tidak pernah sekolah hingga gelar yang bertumpuk-tumpuk, rakyat jelata sampai pejabat negara. Karena Capoeira untuk semua lapisan masyarakat.
Father Angoleiro, Mestre Pastiha : "Capoeira e para homen, menino e mulher, so niio aprende quem niio quiser".  Bapak Angoleiro, Master Pastiha : “Capoeira adalah untuk pria, wanita & anak-anak, yang tidak bisa hanyalah mereka yang tidak mau mempelajarinya”.
Karena UKM baru maka UKM ECZC masih belum memiliki Sekretariat tetap di lingkungan kampus namun akan diperjuangkan kedepannya demi kemaslahatan bersama. Kontak yang bisa dihubungi E-mail/FB CapoeiraUTM@gmail.com.

Sejarah Singkat
Berawal dari seorang Capoeirista asal Grupo CSRC Surabaya yang sedang menempuh kehidupan & pendidikan barunya di kampus ini pada tahun 2007, yang juga ingin terus mempelajari & berlatih Capoeira sejak SMA walaupun jauh dari pusatnya. Karena di Pulau Madura belum ada komunitas Capoeira, maka maba tersebut ingin Madura punya Capoeira tentunya Unijoyo sebagai pusatnya. Pengenalan pertama Capoeira di civitas akademika pada malam inagurasi ORMABA yang mana maba Capoeirista tsb seorang diri menampilkan Capoeira di atas panggung. Sejak itulah beberapa civitas mulai mengerti & tertarik akan Capoeira.
            Setelah 3 semester berlalu, Capoeirista tsb mengajak teman sekelasnya untuk berlatih Capoeira dikampus dan membentuk sebuah komunitas Capoeira pertama dan satu-satunya yang ada di Pulau Madura saat ini. Dengan berbekal semangat & tekad yang bulat serta dana pribadi yang pas-pasan mencoba membuat tempelan selebaran pengumuman pembukaan komunitas Capoeira di kampus ini dengan harapan banyak yang tertarik bergabung.
Hari pertama yaitu Selasa, 14 April 2009 latihan perdana di depan GSC, namun hanya ada 4 orang mahasiswa saat itu. Seirinng waktu berjalan mahasiswa mulai bertambah sedikit demi sedikit hingga terkumpul 50 orang lebih bergabung yang tercatat pada formulir. Namun banyak juga yang keluar masuk, sehingga beberapa mahasiswa memutuskan untuk membuat rencana UKM agar lebih terikat & terstruktur.
Selama setahun berlatih serta mengusulkan UKM baru kepada DPM pusat, uji materi & kelayakan menjadi UKM selama 3 bulan. Pasang surut, suka duka, serta apa-apa yang dilalui selama itu terbayar lunas ketika 1 tahun 3 bulan eksistensi Capoeira teruji, tepat pada hari Rabu, 28 Juli 2010 Presiden Mahasiswa dengan disaksikan para undangan dari beberapa lembaga badan kelengkapan kampus meresmikan dan melantik UKM Capoeira beserta jajaran kepengurusan periode pertama.
Dengan diresmikannya UKM CSRC ini menjadi motivasi & pelecut semangat bagi para Capoeirista untuk lebih mengembangkan diri dan professional di segala bidang. Walaupun terhitung baru namun prestasi yang telah di sumbangkan terhadap kampus sudah terbukti, dengan banyak mempromosikan Capoeira dan Unijoyo di masyarakat ketika di undang mengisi performance ke berbagai acara baik intern maupun ekstern kampus.
Event terbesar yang pertama diselenggarakan yaitu Event Talkshow Internasional pertama tentang Capoeira yang bertema “I EVENTO CULTURAL AFRICA BRASIL CAPOEIRA“ dengan mendatangkan 4 guru besar Capoeira ECZC langsung dari São Paulo Brasil ke Unijoyo. Dengan dukungan & kerjasama Escola Cultural Zungu Capoeira Indonesia, Grupo CSRC, Kabinet Mahasiswa Bersatu, & Indosat Community of Trunojoyo University.


Seiring berjalannya waktu, UKM Capoeira UTM berafiliasi dengan Escola Cultural Zungu Capoeira, sebagai pusat keilmuan. Dan pada tanggal 19 Januari 2012, UKM CSRC resmi mengganti nama menjadi UKM Escola Cultural Zungu Capoeira (ECZC) UTM.





Visi
Menyalurkan dan Meningkatkan minat bakat mahasiswa, dosen, karyawan Universitas Trunojoyo, pelajar dan masyarakat umum di Capoeira sebagai manusia yang sehat jasmani dan rohani serta berwawasan global.

Misi
1.           Memperkenalkan Capoeira sebagai sebuah seni kebudayaan, olah raga, beladiri, & hiburan alternatif ke masyarakat umum terutama mahasiswa Universitas Trunojoyo.

          Mempromosikan Capoeira melalui Universitas Trunojoyo Madura dan mempromosikan Universitas Trunojoyo Madura melalui Capoeira. Serta menjadikan Universitas Trunojoyo Madura sebagai trend setter & pusat Capoeira di Pulau Madura.